Jumat, 19 Agustus 2016

Penyiar Cnn Ini Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Membawakan Berita Tentang Anak Suriah


Penyiar berita CNN terlihat tidak kuat menahan tangis tatkala  membacakan berita tentang Imran Qandisy, seorang anak laki-laki suriah yang selamat dari bombardir jet tentara rezim Suriah.

Ia menyayangkan kejadian ini dan mempertanyakan siapa yang bertanggung jawab atas prilaku yang bertentangan dengan kemanusian ini.

Imran adalah anak Suriah berumur 5 tahun yang menjadi korban keganasan jet-jet tempur rezim dan sekutunya Rusia di Aleppo. Ia merupakan 1 dari 5 korban yang berhasil diefakuasi oleh relawan dari bawah puing-puing bangunan.

Dengan muka penuh debu dan darah. Imran kecil terdiam seribu bahasa di atas sebuah kursi orange di dalam ambulans. Ia terlihat bingung sembari sesekali mengusap darah yang mengalir dari pelipisnya.

Add Comments